18 April 2024

Direktur Diktis Pesankan Hal Ini Kepada Para WR

SINAR - Hadir dan membuka Focus Group Discussion (FGD) Wakil Rektor (WR) I / Wakil Ketua (WK) I Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKIN), Kaubdit Kelembagaan Muhammad Aziz Hakim yang mewakili Direktur Pendidikan Tinggi Islam (Diktis) menyampaikan beberapa hal yang dipesankan oleh Direktur Diktis yang saat ini sedang bertugas bersama Menteri Agama.

Kegiatan FGD WR I / WK I PTKIN kali ini digelar dengan tuan rumah adalah Universitas Islam Negeri Raden Mas Said (UIN RM Said) Surakarta di bilangan kota Solo. Kegiatan yang sedianya akan berlangsung dari tanggal 18 - 20 April 2024 ini, dibuka pada Kamis malam (18/4/2024). Hadir dalam kegiatan pertemuan yang baru pertama kali di luar undangan dari Diktis ini para WR dan WK I dari 34 PTKIN se-Indonesia.

Dalam kesempatan memberikan sambutan, Aziz menyampaikan pesan dari Direktur Diktis, Prof. Ahmad Zainul Hamdi atau yang lebih dikenal dengan Prof. Inung. Aziz mengungkapkan bahwa ada 3 hal yang menjadi pesan dari Prof. Inung. Yang pertama adalah terkait dengan akselerasi akreditasi institusi Perguruan Tinggi. "Apa yang telah dilakukan oleh UIN RM Said dalam mendapatkan akreditas unggul hendaknya bisa diduplikasi oleh PTKIN yang lain." Menurutnya, bagaimanapun juga parameter kualitas perguruan tinggi adalah memiliki akreditasi unggul baik akreditasi institusi maupun program studinya. Pesan berikutnya adalah tentang pemeringkatan World University Rank yang akan bisa digunakan sebagai pemantik pada media promosi atau untuk pencitraan kualitas PTKIN. Untuk itu diharapkan agar tiap PTKIN bisa saling berbagi untuk meningkatkan rangking secara nasional dan internasional. Prof. Inung juga berpesan terkait  treatment kepada para Guru Besar dalam hal kewajiban utamanya utk berkarya di bidang akademiknya, misalnya tentang menulis yang harus dikawal dengan ketat. Harapannya para WR I / WK I di masing-masing PTKIN harus bisa tegas mengawal produktifitas dari para Guru Besarnya dalam melaksanakan tugas-tugasnya terutama dalam ruang publik, karena secara kuantitas banyaknya para Guru Besar sehingga kualitasnya harus didorong untuk semakin lebih mewarnai di ruang publik, Hal tersebut dikarenakan belum banyak para Guru Besar yang muncul. 

Disamping menyampaikan pesan dari Prof. Inung, Aziz juga menyampaikan beberapa isu yang sedang hangat-hangatnya yaitu tentang adanya aturan penilaian angka kredit bagi dosen serta perihal formasi jabatan di lingkungan perguruan tinggi. "Tentang formasi jabatan, akan ada uji publik dengan melibatkan pihak perguruan tinggi". "Oh ya, jika ada yang bertanya tentang aturan dari kemenag terkait jabatan fungsional dosen, maka jawabnya adalah menunggu aturan dari Kemendikbud karena yang menaungi jabatan fungsional ini adalah mereka" tandas Aziz sambil mengajak agar kalangan dosen bisa sedikit bersabar menunggu munculnya aturan dari Kemenag. (Tris/Humas) Foto : Mastr

Direktur Diktis Pesankan Hal Ini  Kepada Para WR