12 July 2023

2 Mahasiswa UIN RM Said Surakarta Jadi Bagian dari 324 Peserta KKN Moderasi Beragama, Apa Yang Mereka Lakukan??

SINAR- 12 Juli 2023, dua mahasiswa UIN Raden Mas Said Surakarta sampai di IAIN Parepare. Mereka adalah Iksan Nurudin (AKS) dan Aprillia Setyaning Normalisa Putri (BKI). Mereka dikirim ke IAIN Parepare untuk mengikuti ceremonial pembukaan KKN Nusantara Tahun 2023.

  



Kedua mahasiswa ini akan menjadi bagian dari 324 mahasiswa lainnya dalam program KKN Nusantara berbasis Moderasi Beragama, Harmoni dalam Keberagaman. Bersama mahasiswa dari PTKIN lain, kedua mahasiswa kita berbaur dalam keberagaman dengan ciri UIN RM Said Surakarta. Takjub dan harapan yang besar muncul tatkala mereka melihat beragamnya budaya di Parepare. "Ini hanya bagian kecil, Indonesia", kata Ikhsan.

Sebagai Tuan Rumah kegiatan, IAIN Parepare menyambut seluruh tamu yang hadir dengan suka cita bahkan hadir Gubernur Sulawesi (diwakilkan) selamat datang dan mengapresiasi acara kkn nusantara dengan tema moderasi ini. Dengan kebersamaan kita akan kokoh, kehidupan yang harmonis terhadap sesama manusia dapat menjadi kekuatan bangsa dan keagamaan yang rukun", ucapnya. Beliau juga berharap mahasiswa dapat aktif dan menjadi motivator terhadap masyarakat nantinya.

Lebih lanjut Prof. Dr. Zainul Hamdi, M.Ag (Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam) mengatakan bahwa salah satu latar belakang kegiatan ini terkait adanya intoleransi sehingga menimbulkan kekakuan dalam bergaul. Oleh karena itu, beri kesempatan luas untuk bergaul secara luas ke seluruh Indonesia Raya. Akan menumbuhkan sikap" Agama yang ber moderat. Untuk mahasiswa disini tidak hanya  untuk sendiri akan tetapi bebagi ilmu ketika pulang nanti. Dan teman" Harus paham dengan karakteristik terhadap masyarakat.


Sedangkan Rektor IAIN Parepare, Dr. Hannani, M.Ag berpesan kepada mahasiswa KKN Nusantara agar macca na malempu Warani na magetteng yang berarti pintar dan berani siap menanggung beban dari tanggung jawabnya serta konsisten terhadap apa yang dipercayakan kepadanya. Prinisip dari falsafah Bugis ini patut menjadi warisan budaya", tutupnya.

2 mahasiswa UIN RM Said Surakarta yang didampingi oleh Dr. Zainul Abbas, M.Ag (Ketua LPPM UIN RM Said) juga mendapatkan pembekalan oleh Bu Loli Bawaslu RI, mahasiswa diharapkan bisa dan pintar memahami dan menyebarkan informasi kepada masyarakat. Sedang Bapak Saprillah ( Kepala Balai Litbang Agama Makassar) mengatakan bahwa Moderasi agama harus menjadi sikap dalam bergaul. 

Tiga pemateri lain juga secara rinci menjelaskan apa saja yang harus dilakukan oleh para mahasiswa nanti selama 45 hari di Tanatoraja. Mereka yakni 1. Drs. Abdul mubatsir M. Pd
 " Sosial dalam beragama" 2. Dr. setrianto Tarrapa M. Pd. CIPA "Pengenalan Masyarakat dan wilayah di tanah Toraja atau pemetaan wilayah" 3.  Bapak Irfan mulyadi S. Ag., S. S., M. A "Metode pengabdian dengan Mobilizing Assets For Community-Driven Development ". Semoga kegiatan ini sukses dan menghasilkan tujuan yang diinginkan.(Nughy/ Humas)

2 Mahasiswa UIN RM Said Surakarta Jadi Bagian dari 324 Peserta KKN Moderasi Beragama, Apa Yang Mereka Lakukan??