20 December 2022

Game Online di Era Globalisasi

Oleh: Afifah Khoirun Nisa

Game online adalah game elektronik dan visual yang menggunakan teknologi media visual elektronik dan dimainkan melalui jaringan Internet. Di era globalisasi, banyak game menjadi mudah diakses dari ponsel. Terutama untuk anak-anak. Bermain game online sangat menyenangkan bagi sebagian besar anak-anak. Tidak perlu beranjak dari tempat duduk, lelah, berkeringat, atau khawatir cedera. Dengan bermain game online, Anda juga bisa merasakan dunia yang berbeda. Berbeda dengan permainan tradisional yang membutuhkan tenaga tubuh. Game online hanya membutuhkan kemampuan berpikir dan kelincahan jari-jemari.

Menurut Hanni dan Budi (2015:36) Ada tiga alasan untuk menggunakan Internet. Memberikan kesenangan, tantangan, dan mengatasi stres. Bermain game online biasanya ketika bersantai dan mengisi waktu luang setelah melakukan aktivitas yang berat dan serius yang dapat menyegarkan pikiran yang lelah, meningkatkan konsentrasi, dan mengasah kerjasama antara pemain satu dengan yang lain.

Menurut psikolog, Rahmat mengatakan tentang game online: Game online sangat menyenangkan jika mengetahui cara memainkannya ketika datang ke game, karena game tersebut membuat ketagihan bagi para gamer, Game online juga memiliki fitur yang menarik. Diantaranya berisi gambar, Animasi untuk anak-anak dan orang dewasa bermain permainan.

Perkembangan game online berkembang sangat pesat di Indonesia, dengan munculnya berbagai macam permainan dengan harga terjangkau yang mudah diakses oleh anak sekolah dan remaja. Banyak orang tua yang suka memberikan gadget kepada anaknya agar bisa tenang. Anak-anak juga dapat mengakses situs game dengan mudah dan bahkan mengunduh game yang tidak sesuai usia, termasuk game online kekerasan atau pornografi. Hal tersebut adalah tindakan  salah yang seharusnya tidak dilakukan para orangtua.

Begitu juga para remaja zaman sekarang yang begitu update tentang game online dari situs manapun. Remaja dikatakan sebagai pengguna internet terbesar karena lebih sederhana dan lebih tertarik dengan kemajuan teknologi yang ada. Namun, bermain game memiliki beberapa konsekuensi dari dampak yang ditimbulkan dari game online yang harus ditanggung oleh pemain dan orang yang ada di sekitarnya.

Mungkin, sebagian orang mengatakan bahwa game online adalah sarana bermain dan juga digunakan sebagai media pembelajaran. Ada juga yang beranggapan bahwa game online dampaknya sangat buruk hingga menyebabkan kecanduan, tetapi jika digunakan dengan bijak maka dampak buruk yang ditimbulkan sedikit.

Bermain game online berjam-jam biasanya menimbulkan efek kesehatan seperti insomnia, sakit kepala, gangguan pada penglihatan karena efek cahaya yang ditimbulkan dari layar, dan gangguan tulang karena sedikitnya gerak tubuh yang dilakukan. Tidak hanya itu, pengaruh game online juga dapat mempengaruhi psikologis pemainnya dengan timbulnya emosi, stress dan memasuki fase kecanduan yang dikhawatirkan akan mempengaruhi proses belajar dan tumbuh kembang anak.

Tahun 2018 lalu, WHO menetapkan kecanduan games sebagai salah satu gangguan mental. Salah satunya yaitu anak akan menjadi lebih pemarah dari biasanya.

Lalu bagaimana cara kita untuk mengatasi nya? Yaitu dengan  adanya komunikasi atau kepedulian terhadap kondisi ini dari pihak keluarga terutama orangtua. Keluarga  sebagai tempat belajar yang pertama dan utama bagi anak sebaiknya memberikan contoh yang nyata untuk meningkatkan rasa tanggung jawab anak terhadap dirinya sendiri dan orang lain. Bagi orangtua bisa dilakukan dengan membuat batasan waktu bagi anak dalam mengakses internet, khususnya ketika bermain game online yaitu dengan membuat jadwal pembagian waktu antara bermain game dan kewajiban. Orang tua wajib membuat jadwal seperti itu agar anak bisa lebih disiplin dan memiliki rasa tanggung jawab, memberikan dukungan sosial melalui orang atau teman bermain. Orang tua mendukung anaknya untuk bersosialisasi dengan lingkungan dan teman sebayanya agar anaknya memiliki jiwa bersosialisasi. Dengan begitu, anak mendapatkan perhatian yang khusus, memiliki rasa tanggungjawab yang kuat, kedisiplinan dalam bermain game, dan mengatur waktu antara bermain game dan belajar, dan mereka dalam pengawasan orang-orang yang ada di sekitarnya. Oleh karena itu, game online sangat berpengaruh di era sekarang yang dimana harus adanya pantauan dari orang-orang yang ada di sekitarnya.


DAFTAR PUSTAKA

Ulfi,fahima.2016. https://surabaya.tribunnews.com/2016/10/15/opini-game-online-dan-remaja

Nazarudin,Andri.2020.https://www.kompasiana.com/nazar8296/5fd1acebd541df1f2a41bb63/esei-anak-lebih-pemarah-akibat-kecanduan-game

Game Online di Era Globalisasi